Contoh Menggunakan bottom-up test
Modul pada level terbawah diintegrasi pertama, kemudian dengan menggerakkan keatas melalui struktur kontrol.
Proses integration:
1. Modul low-level dikombinasikan ke cluster yang menunjukkan sebuah sub-function software spesifik.
2. sebuah driver ditulis untuk meng-coordinate input dan output test case.
3. Test cluster diuji.
4. Driver dipindah dan cluster digabungkan bergerak ke atas dalam struktur program.
Proses integration:
1. Modul low-level dikombinasikan ke cluster yang menunjukkan sebuah sub-function software spesifik.
2. sebuah driver ditulis untuk meng-coordinate input dan output test case.
3. Test cluster diuji.
4. Driver dipindah dan cluster digabungkan bergerak ke atas dalam struktur program.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar